VISI MISI SMP DARUL QURAN

VISI MISI SMP DARUL QURAN MOJOKERTO THE ISLAMIC BOARDING SCHOOL :

Program Pendidikan yang paling baru berdiri pada tahun 2017 adalah SMP Darul Quran Kota Mojokerto The Islamic Boarding School dengan program Tahfidh khusus Pendidikan untuk anak perempuan yang dikenal dengan nama tarbiyatul banat diawali pada Tahun Pelajaran 2017-2018

      Pelaksanaan SMP Darul Quran Kota Mojokerto The Islamic Boarding School ini dibawah kendali dan koordinasi  Biro Pusat Pendidikan Islam Darul Quran The Islamic Boarding School.

      Visi SMP Darul Quran Kota Mojokerto The Islamic Boarding School ini adalah: Menjadikan lembaga pendidikan Islam yang bertaraf Internasional dengan menghasilkan lulusan yang mampu menjiwai dan mengamalkan Al-Qur-an dan Al-Hadist,  kompeten dan kompetitif, mandiri, serta berwawasan global.

      Misi SMP Darul Quran Kota Mojokerto The Islamic Boarding School ini adalah:

1.      Menyelenggarakan serta mengembangkan pengelolaan institusi dan kinerja yang profesional sesuai syareat Islam bersendikan Al-Qur-an, Al-Hadist, Ijma dan Qiyas.

2.      Menyelenggarakan dan mengembangkan sistem pembelajaran yang Islami, dinamis, dan mampu mengikuti perkembangan zaman untuk menghasilkan lulusan yang  berkualitas dengan bersendikan Al-Qur-an, Al-Hadist, Ijma dan Qiyas  serta tetap mempertahankan budaya yang luhur dan rasa nasionalisme.

3.      Membekali lulusan yang mampu bersaing di tingkat internasional dalam penguasaan ilmu pengetahuan agama , sain, dan teknologi yang  didasari dengan ahlaqul karimah.

4.      Membekali lulusan yang mampu mewujudkan upaya pengabdian kepada masyarakat secara langsung dengan berilmu amaliah dan beramal ilmiah.

Motto dari SMP Darul QuranKota Mojokerto The Islamic Boarding School ini adalah: menghafal cepat, berdzikir kuat, berpikir cermat, dan bertindak tepat. Upaya – upaya yang dilakukan agar rencana strategis tersebut dapat terealisir maka:

1.      Pengkhususan pada Tahfidhul Qur-an dan pemahaman kitab-kitab salaf secara tekstual dan kontekstual.

2.      Penggunaan bahasa Arab dan bahasa Inggris yang merupakan bahasa sehari-hari para siswa/santri di bawah pengawasan dewan musrifah.

3.      Pemberdayaan dalam rangka mempersiapkan untuk menjadi muballighoh dengan pelatihan yang terus-menerus (continue).

4.      Pemberdayaan siswa/santri melalui kegiatan ekstrakurikuler diantaranya: Tartil al-Qur-an, Qiro’ah, Muhafadhoh, Halaqoh dengan bahasa Arab, Bahtsul Masail Diniyah,  Istighotsah, Barzanji, Nasyid, Kaligrafi, pidato bahasa Arab dan bahasa Inggris, serta bahasa Jepang dan bahasa Mandarin untuk SMA.

5.      Pemberdayaan siswa/santri dalam bidang jurnalistik, Master of Ceremony (MC) dengan bahasa Indonesia, bahasa Arab, dan bahasa Inggris, T ekhnoIogi  Informasi dan Komunikasi (TIK), dan Karya Ilmiah Remaja (KIR).